2 tahun yang lalu
Tanya:
Assalamu’alaikum wr wb.
Dalam shalat, ada doa yang berbunyi “rabbighfirli” dan “wa’fu ‘anni,” yang sama-sama berarti “ampunilah aku.” Saya mohon penjelasan, apakah arti keduanya sama atau beda. Demikian, terima kasih
Abdul Hadi – Waru Sidoarjo
Jawab:
Wa’alaikum salam wr wb.
Pertanyaan Bapak Abdul Hadi sangat jeli dan cerdas. Bapak benar, dua doa itu kita baca ketika duduk antara dua sujud, yaitu rabbighfirly (رَبِّ اغْفِرْلِيْ) dan wa’fu ‘anni (وَاعْفُ عَنِّيْ) kita ucapkan dalam do akita. Setelah saya lacak, dalam Al-Qur’an, dua kata itu juga disebut dalam satu ayat,
رَبَّنَا وَلَا تُحَمِّلْنَا مَا لَا طَاقَةَ لَنَا بِهٖۚ وَاعْفُ عَنَّاۗ وَاغْفِرْ لَنَاۗ وَارْحَمْنَا ۗ اَنْتَ مَوْلٰىنَا فَانْصُرْنَا عَلَى الْقَوْمِ الْكٰفِرِيْنَ ࣖ
“Wahai Tuhan kami, janganlah Engkau pikulkan kepada kami apa yang tidak sanggup kami memikulnya. Maafkanlah kami, ampunilah kami, dan rahmatilah kami. Engkaulah pelindung kami. Maka, tolonglah kami dalam menghadapi orang-orang kafir” (QS Al Baqarah [2]: 286).
Saya periksa dalam Kamus Al Munawwir (p. 1021), kata al ‘afwu (اَلْعَفْوُ) dari kata kerja ‘afa (عَفَا) artinya, (1) maaf atau ampunan (اَلصَّفْحُ), (2) penghapusan (اَلْمَحْوُ), dan (3) anugerah atau kebajikan (اَلْفَضْلُ وَالْمَعْرُوْفُ). Sedangkan kata al maghfirah (اَلْمَغْفِرَةُ) dari kata kerja ghafara (غَفَرَ) artinya (1) mengampuni (اِغْتَفَرَ) dan (2) menutupi (سَتَرَ) (p. 1085).
Jika kata al ‘afwu dikaitkan dengan sifat Allah, maka artinya: Allah mengampuni dosa seseorang, dan menghapus catatan dosanya sehingga dalam pengadilan di akhirat kelak, ia bersih dari dosa, seolah-olah ia tidak pernah melakukan dosa. Bahkan, Allah akan mengganti catatan dosa itu dengan catatan kebaikan (lihat QS Al Furqan [25]: 70). Jadi, al ‘afwu lebih luas dan lebih mendalam artinya daripada kata al maghfirah. Betapa besar kerunia dan betapa luas kasih Allah kepada orang yang meminta ampunan dan bertobat. Mungkin, karena luas dan mendalamnya arti kata al’afwu, maka pada sepuluh malam terakhir, khususnya malam lailatul qadar, kata ‘al ‘afwu diulang tiga kali,
اَللَّهُمَّ اِنَّكَ عَفُوٌّ تُحِبُّ الْعَفْوَ فَاعْفُ عَنِّي
“Wahai Allah, sungguh Engkau Tuhan Maha Pengampun, dan suka mengampuni, maka ampunilah aku.”
Adapun arti kata al maghfirah, adalah mengampuni dosa manusia dan menutupi dosa itu, sehingga tidak bisa dibaca oleh siapa pun, kecuali Allah. Namun, Allah tidak menghapus catatan dosa itu sebagaimana terkadung dalam kata al ‘afwu. Ada juga ulama yang mengartikan sebaliknya, bahwa al mafhgfirah lebih luas dan lebih mendalam daripada kata al ‘afwu.
Para ulama tidak satu pendapat tentang arti dua kata itu. Tapi, mereka sepakat, keduanya adalah pengampunan Allah kepada manusia. Wallahu ta’ala a’lam