2 hari yang lalu
EMPAT LAWANG – Yayasan DR. Rika Sungudi Sekolah Al Azhar Cairo Empat Lawang menjadi tuan rumah pelaksanaan Diklat Standarisasi Guru Al-Qur’an Metode Tilawati Level 1 yang diselenggarakan pada tanggal 12 - 13 Juli 2025. Kegiatan ini merupakan hasil kerja sama antara Yayasan DR. Rika Sungudi Sekolah Al Azhar Cairo Empat Lawang dengan Tilawati Cabang Lahat, dan diikuti dengan antusias oleh para Guru Al-Qur’an dari berbagai wilayah di sekitar Empat Lawang, Sumatera Selatan.
Acara ini dihadiri langsung oleh Direktur Sekolah Al Azhar Cairo Empat Lawang Ustadz Muhammad, Lc.,
Yang dalam sambutannya menyampaikan harapan besar agar kegiatan ini menjadi langkah awal dalam peningkatan mutu pembelajaran Al-Qur’an di lingkungan sekolah dan masyarakat.
“Diklat ini bukan sekadar pelatihan teknis, tapi juga bentuk ikhtiar kita dalam mencetak guru-guru Al-Qur’an yang standar, kompeten, dan berakhlak Qur’ani,” ungkap Ustadz Muhammad.
Kegiatan ini menghadirkan dua narasumber berpengalaman dalam dunia pendidikan Al-Qur’an, yaitu Ustadz H. Agus Sucipto, M.Pd.I, dan Ustadz Mayyahdi, S.Pd.I. Keduanya menyampaikan materi secara sistematis mulai dari teori dasar Metode Tilawati, teknik mengajar yang efektif, hingga praktik langsung dengan simulasi kelas.
Metode Tilawati sendiri merupakan salah satu metode pembelajaran membaca Al-Qur’an yang telah terbukti efektif dan banyak diterapkan di sekolah-sekolah Islam serta TPA/TPQ di seluruh Indonesia. Melalui diklat ini, para peserta tidak hanya dibekali keterampilan mengajar, tetapi juga pemahaman mendalam tentang pentingnya akhlak dalam mendidik generasi Qur’ani.
Selama dua hari pelaksanaan, suasana diklat berjalan khidmat dan interaktif. Para peserta aktif berdiskusi dan berlatih membaca Al-Qur’an dengan nada Tilawati yang khas. Materi yang disampaikan meliputi Standarisasi bacaan guru Tilawati, strategi mengajar yang menyenangkan, tahapan belajar santri berdasarkan level, dan praktik mengajar dan penilaian kinerja.
Dengan diselenggarakannya diklat ini, diharapkan para guru yang telah mengikuti pelatihan mampu mengimplementasikan metode Tilawati secara maksimal di lingkungan tempat mereka mengajar, sehingga kualitas pembelajaran Al-Qur’an dapat terus meningkat dan melahirkan generasi yang cinta Al-Qur’an.