Tilawati

Kerja Sama Tingkatkan Mutu, Yayasan Nurul Ikhlas Al-Barokah Bangkalan Gelar Diklat Tilawati Level 1


sehari yang lalu


kerja-sama-tingkatkan-mutu-yayasan-nurul-ikhlas-al-barokah-bangkalan-gelar-diklat-tilawati-level-1

BANGKALAN – Yayasan Nurul Ikhlas Al-Barokah Keleyan, Socah, Kabupaten Bangkalan, sukses menyelenggarakan diklat standardisasi guru Al-Qur’an metode tilawati level 1 yang berlangsung pada 15–16 November 2025. Kegiatan ini diikuti oleh 50 peserta dari berbagai lembaga yang memiliki komitmen untuk meningkatkan kualitas pengajaran Al-Qur’an di lingkungan masing-masing.

Diklat ini menghadirkan pemateri utama Ustaz Masrur, M.Pd. Ia menyampaikan materi-materi fundamental tentang standardisasi pengajaran tilawati level 1. Peserta dibimbing untuk memahami metode secara teori maupun praktik sehingga mampu menerapkannya dengan baik di lembaga pendidikan Al-Qur’an.

Acara dibuka dengan sambutan oleh Ustaz Abdulloh Kareem, ketua Yayasan Nurul Ikhlas Al-Barokah. Dalam sambutannya, ia menyampaikan apresiasi atas terselenggaranya kegiatan ini sebagai upaya bersama meningkatkan kualitas guru Al-Qur’an.

”Guru Al-Qur’an memiliki peran mulia dalam melahirkan generasi Qur’ani. Diklat seperti ini adalah ikhtiar penting agar pembelajaran di masyarakat semakin terarah, standar, dan penuh keberkahan,” terangnya.

Kegiatan ini juga merupakan hasil kolaborasi antara Yayasan Nurul Ikhlas Al-Barokah dan Pondok Pesantren An-Nur Fu’adi dengan koordinasi langsung oleh Ustaz Imam Syafi’i, S.Pd. Kerja sama ini memperkuat jaringan pengajaran Al-Qur’an di daerah Bangkalan, khususnya melalui metode tilawati yang telah banyak digunakan di berbagai lembaga.

Suasana diklat terlihat antusias dan penuh semangat. Para peserta aktif mengikuti setiap sesi, baik teori, praktik klasikal, maupun simulasi mengajar. Mereka berharap kegiatan lanjutan dapat terus diadakan untuk memperkuat kemampuan mengajar secara berkesinambungan.

Melalui pelaksanaan diklat ini, diharapkan lahir semakin banyak guru Al-Qur’an yang terstandar dan mampu menjadi pilar pembinaan generasi Qur’ani di wilayah Bangkalan dan sekitarnya. (ron/eko)